Kamis, 24 April 2008

PEMUDA DAYAK, BERSATULAH

Oleh Agustinus

Kekuasaan sudah berada ditangan baik landak yang memang sebagai icon wilayah Dayak maupun Kalbar. Sebagai masyarakat Landak, kita tentu ingin mempercayakan kepemimpinan Landak kepada orang yang dianggab mampu memimpin dan membawa Landak kearah perubahan yang semakin baik, baik secara ekonomi, social, budaya, politik dan lain sebagainya demi kepentingan kesejahteraan masyarakat Landak itu sendiri.
Pelibatan aktif pemuda/i landak pada umumnya pemuda/i Dayak khususnya untuk ikut ambil bagian dalam memikirkan langkah-langkah strategis mau dibawa kemana landak kedepan sebenarnya. Untuk mewujudkan cita-cita ini apalagi untuk mengarahkan kekuatan pemuda/i menjadi sejalan bukanlah hal yang mudah, namun jika tidak dimulai dari sekarang akan selamanya komponen ini akan berjalan sendiri-sendiri tanpa terorganisir dengan baik.
Berdasarkan pengalaman, keterlibatan pemuda/i dalam politik selama ini cenderung membeo dan mudah terombang-ambing dan dimanfaatkan oleh kepentingan yang tidak jelas, keberpihakkan mereka bukan didasarkan atas kesadaran, tapi lebih pada iming-iming yang bersifat taktis yang tidak visioner sama sekali. Mereka dibuat seolah-olah apa yang mereka lakukan demi kepentingan mereka sendiri serta kesejahteraan orang banyak.
Dengan berbagai kejadian seperti ini kita bisa memaklumi, karena memang kita sadar akibat dari lemahnya pengorganisasian di tataran pemuda/i itu sendiri.
Sedangkan harapan kita sebagai Dayak tentang Landak dan Kalbar 5-10 tahun kedepan dapat dipertahankan ketangan-tangan para pemimpin dayak yang diyakini mampu.
Maka saat ini kita tidak boleh larut dan terlena dengan eforia kemenangan yang diperoleh, tanpa diisi dengan langkah-langkah strategis dia akan kering. Untuk itu, sudah saatnya memulai seperti apa yang dilakukan oleh mereka yang diluar Dayak selama 41 tahun yang silam, terserah mau dikatakan etnosentris, mendirikan tirani atau sebagainya.
Pemuda/i yang akan menjadi generasi penerus, harus mendapatkan pemahaman dan bekal untuk meneruskan cita-cita tersebut.Agar tidak mengandung kontroversi yang terlalu tajam, ini yang terpenting, artinya kita harus mampu memikirkan strategi kearah ini dengan cara-cara yang agak sedikit bermartabat

1 komentar:

Vivieck mengatakan...

salam blogging yukng...basaroh ka' blog ku boh...follow boh...
http://vivieckblog.blogspot.com